Analisis Evaluasi Kelayakan Finansial pada Saga Fitness di Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara

Authors

  • Herawati Herawati Universitas Mulawarman

DOI:

https://doi.org/10.59945/jpnm.v1i2.26

Keywords:

Break Event Poin, Finansial, Kelayakan, Net Present Value, Payback Period

Abstract

Operasi dan ekspansi yang efisien membutuhkan penilaian iklim bisnis yang konstan. Kesehatan fiskal perusahaan adalah ukuran penting dari keberhasilannya. Faktor keuangan biasanya hanya salah satu dari sekian banyak faktor yang diperhitungkan dalam evaluasi. Studi ini mengkaji situasi keuangan Saga Fitness di Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Katanigara, dari tahun 2020-2025. Studi ini dilakukan untuk mengevaluasi kelangsungan hidup jangka panjang Saga Fitness antara tahun 2020 dan 2025. Dengan mewawancarai pemilik perusahaan, Endah Tri Wahyuni, pendekatan kuantitatif deskriptif dapat dilakukan. Titik impas, periode pengembalian modal, dan nilai sekarang bersih adalah komponen dari analisis kelayakan finansial. Analisis titik impas menunjukkan bahwa setelah hanya lima tahun beroperasi, Saga Fitness menghasilkan keuntungan dari penjualan produknya. Profitabilitas ditunjukkan dengan rasio kotor 90% dan margin kontribusi Rp 1.194.443.600. Dengan total pendapatan sebesar Rp 2.438.884.096 sejauh ini di tahun 2018, Saga Fitness memiliki lebih dari cukup uang untuk menutupi semua biaya operasionalnya. Profitabilitas awal Saga Fitness sangat menggembirakan untuk kesuksesan dan pertumbuhan perusahaan di masa depan. Perhitungan ROI menunjukkan bahwa Saga Fitness membutuhkan waktu 3,0 tahun, atau 3,6 bulan, untuk mengembalikan investasi awal mereka. Temuan ini memvalidasi kelayakan finansial Saga Fitness karena nilai pengembaliannya sesuai dengan umur ekonomis komersial bersih dari investasi tersebut. NPV dari keuntungan selama lima tahun terakhir adalah sebesar Rp 1.138.996.843. Temuan ini menunjukkan kepraktisan dan penerimaan pendekatan ini; oleh karena itu, pendekatan ini dapat digunakan untuk sisa investigasi.

References

Anggakusuma, F. A. (2017). Analisis Evaluasi Kelayakan Bisnis Di Katering Sarahfie. Gastronomy Tourism Journal.

Asman, H. N. (2021). Studi Kelayakan Bisnis ( Pedoman Memulai Bisnis Era Revolusi Industri 4.0) Indramayu: CV Adaru Abimata

Asrul, Ananda, R., & Rosinta. (2014). Evaluasi Pembelajaranan. Bandung: Ciptapustaka Media group.

Astuti Astuti dkk. (2021). Teori Penganggaran Perusahaan Jakarta: Yayasan Kita Menulis.

Ayodya, W. (2020). UMKM 4.0 : strategi UMKM memasuki era digital 4.0 . PT Elex Media Komputindo.

Umar, Husein. (2005). Evaluasi Kinerja Perusahaan Cetakan Ke-3 Jakarta :Gramedia Pustaka Utama.

Nugraha Putra, Maharani, Dewi soraya. (2021). Kewirausahaan. Bali: NILACAKRA.

Yusriansyah, Iqbal. (2020). STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA SOFTWARE X DI PT XYZ. Manajemen Industri Dan Tekhnologi, 01.

Mangkunegara, A. P., & Prabu, A. (2005). Evaluasi kinerja sumber daya manusia Bandung: Refika Aditama. Salemba Empat.

Permatasari, (2021). Analisis Kelayakan Investasi Pada Fitness Center Sawunggalih di Jalan Panembahan Senopati Magelang Jawa Tengah.

Prastowo, D. (2015). Analisis Laporan Keuangan Konsep Dan Aplikasi Edisi Ketiga. Yogyakarta: UPP STIM YKPN STIM YKPN.

Purwana, (2016). Studi Kelayakan Bisnis (cetakan 3). Jakarta : Rajawali Pers.

Siswoyo, A. (2021). Strategi Sukses Keluarga Muda . Lakeisha.

Wijayanto, D. (2022). pengantar Manajemen. In pengantar Manajemen. PT Gramedia Pustaka.

Wijoyo, H. (2021). Studi Kelayakan Bisnis. insan cendikia mandiri.

Downloads

Published

2023-09-08

How to Cite

Herawati, H. (2023). Analisis Evaluasi Kelayakan Finansial pada Saga Fitness di Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara . JPNM Jurnal Pustaka Nusantara Multidisiplin, 1(2). https://doi.org/10.59945/jpnm.v1i2.26