Efektivitas Perawatan Luka Modern Dressing dengan Metode Moist Wound Healing pada Ulkus Diabetik di RS Bhakti Asih Jatibarang

Aeni Masruroh; Apriliani Yulianti Wuriningsih; Sri Wahyuni

doi:10.59945/jpnm.v3i2.404

Authors

Aeni Masruroh Universitas Islam Sultan Agung
Apriliani Yulianti Wuriningsih Universitas Islam Sultan Agung
Sri Wahyuni Universitas Islam Sultan Agung

DOI:

https://doi.org/10.59945/jpnm.v3i2.404

Keywords:

Moist, Perawatan Luka, Ulkus Diabetik

Abstract

Ulkus diabetik yang terinfeksi dapat menyebabkan komplikasi dan berujung pada amputasi akibat prognosis yang buruk. Perawatan luka seperti moist wound healing dapat menurunkan risiko infeksi pada ulkus diabetik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas perawatan luka modern dressing dengan metode moist wound healing pada ulkus diabetik di RS Bhakti Asih Jatibarang. Studi quasi experimental ini menggunakan rancangan pre-posttest with control group. Populasi dalam penelitian ini adalah 46 pasien dengan ulkus diabetik di RS Bhakti Asih Jatibarang, sebanyak 68 pasien dipilih menggunakan teknik purposive sampling yang teralokasi kedalam dua kelompok. Kelompok intervensi diberikan perawatan luka dengan metode moist wound healing dan kelompok kontrol diberikan perawatan luka konvensional. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur proses penyembuhan luka adalah Bates-Jensen Wound Assesment Tool (BWAT). Analisis yang dilakukan menggunakan uji independent t-test yang didasarkan pada distribusi data yang normal dan heterogen. Terdapat pengaruh yang signifikan perawatan luka konvensional terhadap penyembuhan ulkus diabetik (p = 0,001), terdapat pengaruh yang signifikan perawatan luka moist wound healing terhadap penyembuhan ulkus diabetik (p = 0,001). Terdapat perbedaan metode moist wound healing dengan metode konvensional terhadap penyembuhan ulkus diabetik (p 0,001). Metode moist wound healing teruji efektif terhadap penyembuhan ulkus diabetik dibandingkan metode konvensional. Pasien dan keluarga dapat memilih perawatan luka yang terbaik dan sesuai dengan kondisi pasien dan keluarga.

Author Biographies

Aeni Masruroh, Universitas Islam Sultan Agung

Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Islam Sultan Agung, Semarang

Apriliani Yulianti Wuriningsih, Universitas Islam Sultan Agung

Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Islam Sultan Agung, Semarang

Sri Wahyuni, Universitas Islam Sultan Agung

Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Islam Sultan Agung, Semarang

References

Abouhamda, A., Alturkstani, M., & Jan, Y. (2019). Lower sensitivity of ankle-brachial index measurements among people suffering with diabetes-associated vascular disorders: A systematic review. SAGE Open Medicine, 7. https://doi.org/10.1177/2050312119835038

Angriani, S., Hariani, & Dwiyanti, U. (2019). Efektivitas Perawatan Luka Modern Dressing dengan Metode Moist Wound Healing pada Ulkus Diabetik di Klinik Perawatan Luka ETN Centre Makassar. Mardiana Mustafa, 10(1), 19–24.

Arania, R., Triwahyuni, T., Prasetya, T., & Cahyani, S. D. (2021). Hubungan Antara Pekerjaan dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Diabetes Mellitus di Klinik Mardi Waluyo Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Medika Malahayat, 5(3), 163–169.

Geng, J., Cai, Y., Lu, H., Zhang, R., Tian, J., & Zhang, J. (2023). Moist dressings in the treatment of pressure injuries: A network meta-analysis. Journal of Tissue Viability, 32(2), 213–227. https://doi.org/10.1016/j.jtv.2023.03.003

Huebschmann, A. G., Huxley, R. R., Kohrt, W. M., Zeitler, P., Regensteiner, J. G., & Reusch, J. E. B. (2019). Sex differences in the burden of type 2 diabetes and cardiovascular risk across the life course. Diabetologia, 62(10), 1761–1772. https://doi.org/10.1007/s00125-019-4939-5

Hutagalung, D. K., Simatupang, M., & Simatupang, R. (2023). Pengaruh Perawatan Luka Modern Dressing terhadap Percepatan Penyembuhan Luka Diabetik di Praktek Keperawatan Mandiri Kecamatan Sarudik Tahun 2022. Journal of Innovation Research and Knowledge, 3(3), 627–632. https://doi.org/10.53625/jirk.v3i3.6338

Irwan, M., Indrawati, Maryati, Risnah, & Arafah, S. (2022). Efektivitas Perawatan Luka Modern dan Konvensional terhadap Proses Penyembuhan Luka Diabetik. Jurnal Ilmiah Mappadising, 4(1), 237–245. https://doi.org/10.54339/mappadising.v4i1.291

Jeyaraman, K., Berhane, T., Hamilton, M., Chandra, A. P., & Falhammar, H. (2019). Mortality in patients with diabetic foot ulcer: a retrospective study of 513 cases from a single Centre in the Northern Territory of Australia. BMC Endocrine Disorders, 19(1), 1. https://doi.org/10.1186/s12902-018-0327-2

Liang, Z., Lai, P., Zhang, J., Lai, Q., & He, L. (2023). Impact of moist wound dressing on wound healing time: A meta‐analysis. International Wound Journal, 20(10), 4410–4421. https://doi.org/10.1111/iwj.14319

Marsya, V., Mahmuda, I. N. N., Lestari, N., & Jatmiko, S. W. (2023). Correlations between Age and Hypertension on Diabetic Foot Ulcer. Indonesian Journal of Medicine, 8(2), 179–185. https://doi.org/10.26911/theijmed.2023.08.02.07

Mataputun, D. R., & Nurbani, A. (2022). Efektifitas Perawatan Luka Modern Dressing Dengan Metode Moist Wound Healing Pada Ulkus Diabetikum. Jurnal Kesehatan STIKes Sumber Waras, 4(1), 1–8.

McDermott, K., Fang, M., Boulton, A. J. M., Selvin, E., & Hicks, C. W. (2023). Etiology, Epidemiology, and Disparities in the Burden of Diabetic Foot Ulcers. Diabetes Care, 46(1), 209–221. https://doi.org/10.2337/dci22-0043

Mulyani, W., Sulistyanto, B. A., & Wahyuningtyas, B. (2023). Studi Kasus: Penerapan Perawatan Luka Dengan Metode Konvensional Pada Pasien Diabetes Mellitus. Seminar Kesehatan Masyarakat, 66–69.

Nuutila, K., & Eriksson, E. (2021). Moist Wound Healing with Commonly Available Dressings. Advances in Wound Care, 10(12), 685–698. https://doi.org/10.1089/wound.2020.1232

Oktorina, R., Wahyuni, A., & Harahap, E. Y. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Perilaku Pencegahan Ulkus Diabetikum pada Penderita Diabetes Mellitus. RNJ: REAL in Nursing Journal, 2(3), 108–117.

Ose, M. I., Utami, P. A., & Damayanti, A. (2018). Efektivitas Perawatan Luka Teknik Balutan Wet-Dry dan Moist Wound Healing pada Penyembuhan Ulkus Diabetik. Journal of Borneo Holistic Health, 1(1). https://doi.org/10.35334/borticalth.v1i1.401

Packer, C. F., Ali, S. A., & Manna, B. (2025). Diabetic Ulcer.

Panjaitan, E. H. E. (2021). Pengaruh Tindakan Perawatan Luka Terhadap Proses Penyembuhan Luka Ulkus Diabetikum Pada Pasien Dm Di Puskesmas Kota Rantauprapat. Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, 11(1), 105–114. https://doi.org/10.52643/jbik.v11i1.1210

Primadani, A. F., & Safitri, D. N. P. (2021). Proses Penyembuhan Luka Kaki Diabetik dengan Perawatan Luka Metode Moist Wound Healing. Ners Muda, 2(1), 9. https://doi.org/10.26714/nm.v2i1.6255

Sabu, W. Y. (2024). Perawatan Luka dengan Moist Wound Healing pada Pasien Post Operasi Ulkus DM. Media Husada Journal of Nursing Science, 5(2), 218–221.

Setyowati, B., & Wirawati, M. K. (2022). Penerapan Perawatan Luka Dengan Metode Moist Wound Healing Pada Pasien Diabetikum Tipe 2. JNWH: Jurnal Ners Widya Husada, 9(3).

Siregar, H. K., Yenny, Y., Butar, S., Pangaribuan, S. M., & Batubara, K. (2023). Effectiveness of Modern Wound Treatment Using Wanding Techniques Moist Wound Healing in Healing Diabetic Ulcers in Clinic Rumat Jakarta. Jurnal Perawat Indonesia, 7(3), 1480–1490. https://doi.org/10.32584/jpi.v7i3.2393

Syauta, D., Mulawardi, Prihantono, Hendarto, J., Mariana, N., Sulmiati, Kusumanegara, J., & Faruk, M. (2021). Risk factors affecting the degree of diabetic foot ulcers according to Wagner classification in diabetic foot patients. Medicina Clínica Práctica, 4, 100231. https://doi.org/10.1016/j.mcpsp.2021.100231

Vanherwegen, A.-S., Lauwers, P., Lavens, A., Doggen, K., Dirinck, E., & Initiative for Quality Improvement and Epidemiology in multidisciplinary Diabetic Foot Clinics (IQED-Foot) Study Group. (2023). Sex differences in diabetic foot ulcer severity and outcome in Belgium. PloS One, 18(2), e0281886. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0281886

Virgiani, B. N., Windiramadhan, A. P., & Bela, N. (2024). Knowledge Relating to The Diabetic Ulcer Prevention Efforts in Diabetes Mellitus. HealthCare Nursing Journal, 6(1), 162–167. https://doi.org/10.35568/healthcare.v6i1.4274

Wang, X., Yuan, C.-X., Xu, B., & Yu, Z. (2022). Diabetic foot ulcers: Classification, risk factors and management. World Journal of Diabetes, 13(12), 1049–1065. https://doi.org/10.4239/wjd.v13.i12.1049

Wong, C. C. Q., Tomura, K., & Yamamoto, O. (2023). Wound Healing Performance in a Moist Environment of Crystalline Glucose/Mannose Film as a New Dressing Material Using a Rat Model: Comparing with Medical-Grade Wound Dressing and Alginate. Pharmaceuticals, 16(11), 1532. https://doi.org/10.3390/ph16111532

Xu, J., Gao, J., Li, H., Zhu, Z., Liu, J., & Gao, C. (2024). The risk factors in diabetic foot ulcers and predictive value of prognosis of wound tissue vascular endothelium growth factor. Scientific Reports, 14(1), 14120. https://doi.org/10.1038/s41598-024-64009-4