Perbedaan Konsumsi Tablet Fe Ibu Hamil yang Diberikan Couple Counseling di TPMB Bidan "F"
DOI:
https://doi.org/10.59945/jpnm.v3i3.657Abstract
Anemia masih merupakan permasalahan pada ibu hamil, di Indonesia anemia ibu hamil sebesar 48,9%, sedangkan di Jawa Timur sebesar 9,6%. Salah satu faktor penyebab terjadinya anemia adalah konsumsi tablet Fe yang tidak teratur sejak diketahui kehamilan hingga masa nifas. Menganalisis perbedaan konsumsi tablet Fe ibu hamil sebelum dan setelah diberikan couple counseling di TPMB Bidan “F”. Penelitian ini menggunakan desain pre-eksperimental dengan pendekatan one-group pretest-posttest design. Teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling dengan jumlah 15 responden. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner keteraturan konsumsi tablet Fe ibu hamil. Analisa data menggunakan uji McNemar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Konsumsi tablet Fe ibu hamil setelah diberikan couple counseling konsumsi tablet Fe yang teratur meningkat dari 4 (26,70%) menjadi 12 (80,00%) ibu hamil. Sedangkan konsumsi tablet Fe yang tidak teratur menurun dari 11 (63,30%) menjadi 3 (20,00%) ibu hamil. Hasil uji McNemar menunjukkan ρ-value sebesar 0,008 yang berarti H0 ditolak. Kesimpulan : Ada perbedaan konsumsi tablet Fe ibu hamil yang diberikan couple counseling di TPMB Bidan “F”. Diharapkan metode couple counseling ini dapat dimasukkan ke dalam alur pelayanan pemeriksaan ibu hamil sehingga bidan tidak hanya melakukan edukasi terkait konsumsi tablet Fe serta dapat meningkatkan keteraturan konsumsi tablet Fe ibu hamil.
References
Ani, N. (2020). Gizi ibu hamil dan menyusui. Jakarta: Prenadamedia Group.
Ani Yuriastuti. (2014). Ilmu gizi dalam kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.
Anwar, S., Razzaq, A., & Noor, M. (2019). Iron deficiency anemia in pregnancy and its outcomes. Pakistan Journal of Medical & Health Sciences, 13(2), 305–309.
Arisanti, D., Leny, L., & Desy, D. (2022). Hubungan anemia pada ibu hamil dengan faktor risiko kehamilan. Jurnal Kebidanan, 11(2), 77–86. https://doi.org/10.26714/jk.11.2.2022
Aulia Baiduri. (2017). Couple counseling ASI pada ibu hamil trimester III terhadap pemberian ASI eksklusif. Jurnal Ilmu Kesehatan, 5(2), 112–120.
Bader, M. (2016). Couple therapy: Making love last. London: Routledge.
British Association of Counselling (BAC). (2001). Code of ethics and practice. London: BAC.
Dedy, A., Fihiruddin, & Hanafi. (2021). Faktor risiko kejadian anemia pada ibu hamil. Jurnal Kebidanan dan Kesehatan Tradisional, 6(2), 95–104.
Dheska Arthyka, R., et al. (2020). Konseling pasangan dalam upaya peningkatan kesehatan reproduksi. Jurnal Psikologi dan Konseling, 12(1), 34–42.
Dinda, R., & Srilina, N. (2020). Efektivitas konseling terhadap kepatuhan ibu hamil mengonsumsi tablet Fe. Jurnal Kesehatan, 9(1), 56–62.
Elvera, D., & Astarina, N. (2021). Analisis data penelitian kesehatan: Teori dan aplikasi. Jurnal Riset Kesehatan, 10(2), 150–162.
Firrahmawati, H., Herfanda, & Marlina. (2018). Pengaruh konseling terhadap kepatuhan ibu hamil dalam konsumsi tablet Fe. Jurnal Kebidanan Malahayati, 4(1), 35–42.
Hardani. (2020). Metode penelitian kualitatif & kuantitatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Juwita, L. (2018). Hubungan konseling dengan kepatuhan ibu hamil mengonsumsi tablet Fe. Jurnal Kebidanan, 7(2), 145–153.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1995/MENKES/SK/XII/2010 tentang Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak. Jakarta: Kemenkes RI.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Profil kesehatan Indonesia 2020. Jakarta: Kemenkes RI.
Latipun. (2008). Psikologi konseling. Malang: UMM Press.
Lestari, W. (2020). Kepatuhan konsumsi tablet Fe pada ibu hamil. Jurnal Kebidanan, 9(1), 60–68.
Prawirohardjo, S. (2009). Ilmu kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Prawirohardjo, S. (2014). Ilmu kandungan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Profil Kesehatan Indonesia. (2021). Profil kesehatan Indonesia 2021. Jakarta: Kemenkes RI.
Profil Kesehatan Kabupaten Jember. (2021). Profil kesehatan Kabupaten Jember tahun 2021. Jember: Dinas Kesehatan Kabupaten Jember.
Purbowati, E. (2016). Pengaruh konseling menggunakan media leaflet terhadap kepatuhan ibu hamil mengonsumsi tablet Fe. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 7(1), 12–18.
Reiter, M. D., & Chenail, R. J. (2017). Couple counseling: A step-by-step guide. Journal of Family Psychotherapy, 28(1), 67–83.
Riskesdas. (2018). Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar 2018. Jakarta: Badan Litbangkes Kemenkes RI.
Smith, J. (2016). The benefits of couple counseling. New York: Harper & Row.
Soeharto, S. (2009). Layanan konseling pasangan: Konsep dan praktik. Jurnal Bimbingan Konseling, 1(1), 15–28.
Sudarma, I. N., et al. (2021). Metode penelitian pre-eksperimen dalam bidang kesehatan. Jurnal Penelitian Kesehatan, 19(2), 90–100.
Suriati. (2012). Prevalensi anemia defisiensi besi pada ibu hamil. Jurnal Kebidanan, 3(1), 21–28.
Syapitri, D., Amila, & Aritonang, H. (2021). Pengembangan instrumen penelitian kesehatan. Jurnal Riset Kebidanan, 9(2), 98–106.
World Health Organization. (2012). Daily iron and folic acid supplementation during pregnancy. Geneva: WHO Press.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JPNM Jurnal Pustaka Nusantara Multidisiplin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.