Perbedaan Kadar Kolesterol Total Pengguna dan Non-Pengguna Kontrasepsi Depo Meroxy Progesterone Acetat (DMPA) pada Wanita Usia Subur

Abstract

Depo Medroxy Progesterone Acetate (DMPA) merupakan salah satu metode kontrasepsi hormonal yang efektif, namun diketahui dapat memengaruhi profil lipid, termasuk kadar kolesterol total. Penggunaan DMPA pada wanita usia subur di Indonesia semakin meluas, sedangkan data lokal mengenai dampaknya terhadap kadar kolesterol masih terbatas. Penelitian ini bertujuan unutk mengetahui perbedaan kadar kolesterol total antara pengguna dan non-pengguna kontrasepsi suntik DMPA pada wanita usia subur di Praktik Mandiri Bidan (PMB) Iis Hilda Zicria, Denpasar. Penelitian ini menggunakan desain analitik komparatif cross-sectional. Sampel terdiri dari 72 wanita usia subur, terbagi atas 36 pengguna DMPA (minimal 6 bulan) dan 36 non-pengguna (tidak pernah menggunakan dalam 6 bulan terakhir), dipilih secara consecutive sampling. Pengambilan darah vena dilakukan setelah puasa 8–12 jam, dan kadar kolesterol total diukur menggunakan metode spektrofotometri. Perbandingan rata-rata kadar kolesterol antar kelompok diuji menggunakan Independent T-Test karena data berdistribusi normal. Rata-rata kadar kolesterol total pengguna DMPA adalah 211,86 ± 29,34 mg/dL, sedangkan non-pengguna 190,17 ± 27,45 mg/dL. Hasil Independent T-Test menunjukkan nilai p = 0,026 (< 0,05), artinya terdapat perbedaan kadar kolesterol total yang signifikan antara pengguna dan non-pengguna kontrasepsi DMPA. Perbedaan kadar kolesterol terjadi karena hormon progesteron dalam DMPA memengaruhi metabolisme lipid, meningkatkan sintesis kolesterol LDL, serta menurunkan estrogen endogen yang biasanya berperan menjaga keseimbangan lipid.