Analisis Cara Mengajar Mahasiswa Praktikan PLP 2 Universitas PGRI Yogyakarta terhadap Keaktifan Belajar Siswa di SD N Kasongan

Dela Fauziyatul Muzakkiyah; Angga Wirayuda; Listiyana Septiyani; Nur Hasijazh; Tantri Pramadita; Mahilda Dea Komalasari

doi:10.59945/jpnm.v3i3.732

Authors

Dela Fauziyatul Muzakkiyah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas PGRI Yogyakarta
Angga Wirayuda Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas PGRI Yogyakarta
Listiyana Septiyani Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas PGRI Yogyakarta
Nur Hasijazh Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas PGRI Yogyakarta
Tantri Pramadita Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas PGRI Yogyakarta1
Mahilda Dea Komalasari Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas PGRI Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.59945/jpnm.v3i3.732

Keywords:

Cara Mengajar, Keaktifan Belajar Siswa, Mahasiswa Praktikan PLP 2, Sekolah Dasar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis metode pengajaran yang diterapkan oleh mahasiswa praktikan PLP 2 Universitas PGRI Yogyakarta dan dampaknya terhadap keterlibatan belajar siswa di dalam kelas. Keterlibatan siswa dalam belajar merupakan salah satu aspek penting dalam keberhasilan proses pendidikan, yang dapat diamati melalui keikutsertaan dalam bertanya, memberikan jawaban, berdiskusi, serta menyelesaikan tugas. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif deskriptif, menggunakan observasi, wawancara, dan pengumpulan data dokumen. Subjek yang diteliti terdiri dari mahasiswa praktikan PLP 2 dan siswa di SDN Kasongan. Hasil analisis menunjukkan bahwa variasi metode pengajaran yang diterapkan oleh mahasiswa praktikan, seperti penggunaan model pembelajaran diskusi, tanya jawab, dan alat bantu pembelajaran interaktif, berdampak positif terhadap meningkatnya partisipasi belajar siswa. Siswa terlihat lebih bersemangat, berani menyampaikan pendapat, dan aktif dalam menyelesaikan tugas kelompok. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa metode pengajaran yang dilakukan oleh mahasiswa praktikan PLP 2 memberikan kontribusi yang signifikan terhadap peningkatan aktivitas belajar siswa di kelas.

References

Arifin, Muhsin, A., Ulfa, S. M., & Syafi’i, M. (2024). KORELASI VARIASI METODE MENGAJAR GURU TERHADAP PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM DI MADRASAH. JPDI: Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 6(1), 20.

Arini, A. A., Ernawati, H., Wiyansih, W., Khoerunnisa, H. S., Aulia, R., Fatimah, N., Nurjanah, S., & Erliana, V. (2023). Membangun Lingkungan Sekolah yang Kondusif Melalui Penelitian Tindakan Kelas. Jurnal Kreativitas Mahasiswa, 1(3), 2023.

Artawijaya, I. P. E., & I Putu Panca Adi. (2023). Pengembangan Media Pembelajaran Video Tutorial Materi Teknik Dasar Pencak Silat. Jurnal Ilmu Keolahragaan Undiksha, 11(1), 37–44. https://doi.org/10.23887/jiku.v11i1.57869

Ayunda, V., Jannah, A. M., & Gusmaneli, G. (2024). Metode Pembelajaran yang Efektif dalam Pendidikan Dasar. Wathan: Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 1(3), 259–273. https://doi.org/10.71153/wathan.v1i3.139

Farida Payon, F., Andrian, D., & Mardikarini, S. (2021). Faktor yang Mempengaruhi Keaktifan Belajar Peserta Didik Kelas III SD. Jurnal Ilmiah KONTEKSTUAL, 2(02), 53–60. https://doi.org/10.46772/kontekstual.v2i02.397

Fau, J. F., Mendrofa, K. J., Wau, M., & Waruwu, Y. (2023). Pendidikan Jendela Dunia. Jurnal Visi Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 69–77. https://doi.org/10.51622/pengabdian.v4i2.1350

Gustiansyah, K., Sholihah, N. M., & Sobri, W. (2021). Pentingnya Penyusunan RPP untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa dalam Belajar Mengajar di Kelas. Idarotuna : Journal of Administrative Science, 1(2), 81–94. https://doi.org/10.54471/idarotuna.v1i2.10

Lestari, E. V. (2016). Peningkatan Keaktifan Belajar Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Mata Pelajaran Ipa Siswa Kelas V Sd. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 3.

Masrur, A. (2021). PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN VARIATIF DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII DI MTs AN-NAWAWIYYAH KEDIRI. In Etheses UIN Malang (Vol. 3, Issue Mi). https://medium.com/@arifwicaksanaa/pengertian-use-case-a7e576e1b6bf

Ningsih, P. R., Hidayat, A., & Kusairi, S. (2018). Penerapan Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa Kelas III. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 3(12), 1587–1593. http://journal.um.ac.id/index.php/jptpp/

P, K. K. (2019). PENTINGNYA PENDIDIKAN BAGI MANUSIA. 1(1), 373426.

Rahayu, T. P. (2024). Increasing Student Learning Activeness Through the Problem Based Learning Model in PKN Subjects in Class IX of SMP Negeri 9 Sampit. 2(1), 107–113. https://journal.institercom-edu.org/index.php/asian

Rahmadani, S., Mufarizuddin, M., & Kusuma, Y. Y. (2023). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keaktifan Belajar Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Muassis Pendidikan Dasar, 2(1), 45–53. https://doi.org/10.55732/jmpd.v2i1.37

Sardiman. (2001). Interaksi dan Motivasi belajar Mengajar. Raja Grafindo Persada.

Sari, E. R., Yusnan, M., & Matje, I. (2022). Peran Guru Dalam Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Melalui Media Pembelajaran. Jurnal Eduscience, 9(2), 583–591. https://doi.org/10.36987/jes.v9i2.3042

Silitonga, E. B., Harahap, R. H., Putra, A., & Enda, H. (2025). UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN MODEL PROJECT BASED LEARNING ( PJBL ) PADA MATERI KEBERAGAMAN BUDAYA INDONESIA DI KELAS V SDN 066666 MEDAN DENAI. 5(3), 3352–3363.

Waruwu, M. (2024). Pendekatan Penelitian Kualitatif: Konsep, Prosedur, Kelebihan dan Peran di Bidang Pendidikan. Afeksi: Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 5(2), 198–211. https://doi.org/10.59698/afeksi.v5i2.236

Wibowo, N. (2016). Upaya Peningkatan Keaktifan Siswa Melalui Pembelajaran Berdasarkan Gaya Belajar Di Smk Negeri 1 Saptosari. Elinvo (Electronics, Informatics, and Vocational Education), 1(2), 128–139. https://doi.org/10.21831/elinvo.v1i2.10621

Yunus, W. P. (2022). Keterampilan Guru Mengadakan Variasi Pada Pembelajaran Matematika Siswa Kelas V SD Inpres Pakkolompo Kecamatan Parangloe. Journal of Social Studies Arts and Humanities (JSSAH), 2(1), 25–31. https://doi.org/10.33751/jssah.v2i1.6087